PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Media massa adalah suatu istilah yang mulai dipergunakan pada tahun
1920-an untuk mengistilahkan jenis media yang secara khusus didesain untuk mencapai masyarakat yang sangat luas. Dalam pembicaraan sehari-hari, istilah ini sering disingkat menjadi
media. Media massa terdiri dari berbagai jenis salah satunya adalah media massa modern. Seiring dengan perkembangan teknologi dan sosial budaya, telah berkembang media-media lain yang kemudian dikelompokkan ke dalam media massa seperti
internet.
Sejalan dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi internet juga semakin maju. ‘Internet’ adalah jaringan komputer yang dapat menghubungkan suatu komputer atau jaringan komputer dengan jaringan komputer lain, sehingga dapat berkomunikasi atau berbagi data tanpa melihat jenis komputer itu sendiri. Saat ini jumlah situs web mencapai jutaan, bahkan mungkin trilyunan, isinya memuat bermacam-macam topik. Tentu saja, situs-situs itu menjadi sumber informasi baik yang positif ataupun negatif.
Salah satu situs yang saat ini sangat sering dikunjunggi oleh mahasiswa pada khususnya adalah situs jejaring social facebook. Facebook merupakan website jaringan sosial dimana para pengguna dapat bergabung dalam komunitas seperti kota, kerja, sekolah, dan daerah untuk melakukan koneksi dan berinteraksi dengan orang lain. Orang juga dapat menambahkan teman-teman mereka, mengirim pesan, dan memperbarui profil pribadi agar orang lain dapat melihat tentang dirinya.
Demam Facebook terjadi di kalangan mahasiswa. Para mahasiswa selalu aktif mengakses facebook setiap harinya, dari komputer desktop mereka, notebook, hingga telepon seluler. Facebook memberikan penyegaran di tengah kejenuhan users terhadap Friendster, situs jejaring sosial yang sudah ada lebih dahulu.
Facebook kini menjadi situs wajib dikunjungi setiap harinya oleh mahasiswa. Para mahasiswa merasa tidak enak kalau tidak menyapa kawan sesama member, atau sekadar mengomentari status mereka. Sangat mengasyikkan bisa melihat foto-foto teman terbaru, lalu menuliskan celetukan pada boks komentar. atau pun sekedar melakukan chatting, suatu aktivitas yang tidak didapatkan pada situs pertemanan lainnya. Namun sudah sewajarnya, setiap teknologi baru, apapun bentuknya, pasti mempunyai dampak positif maupun negatif Begitu juga dengan facebook, punya dampak positif dan negatif juga bagi penggunanya pada khususnya adalah mahasiswa.
1.2 Rumusan Masahlah
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan masalah sebagai berikut.
1.2.1 Apakah Facebook itu ?
1.2.2 Apakah hal yang menarik dari facebook ?
1.2.3 Dampak positif yang ditimbulkan fecebook bagi mahasiswa ?
1.2.4 Dampak negatif yang ditimbulkan fecebook bagi mahasiswa ?
1.2.5 Bagaimana cara menanggulangi dampak negatif facebook ?
1.3 Tujuan
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah di atas ada beberapa n tujuan dari penulisan makalah ini yaitu sebagai berikut.
1.3.1 Untuk mengatahui definisi dari facebook.
1.3.2 Untuk mengetahi hal yang menarik dari facebook.
1.3.3 Untuk mengetahui dampak positif yang ditimbulkan dari facebook bagi mahasiswa.
1.3.4 Untuk mengetahui dampak negatif yang ditimbulkan dari facebook bagi mahasiswa.
1.3.5 Cara menanggulangi dampak negatif dari facebook
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Definisi dari Facebook
Facebook adalah website jaringan sosial dimana para pengguna dapat bergabung dalam komunitas seperti kota, kerja, sekolah, dan daerah untuk melakukan koneksi dan berinteraksi dengan orang lain. Orang juga dapat menambahkan teman-teman mereka, mengirim pesan, dan memperbarui profil pribadi agar orang lain dapat melihat tentang dirinya (Indodesing : 2009).
Facebook adalah salah satu dari sekian banyak Online Social Networking atau Situs Jejaring Sosial yang ada di jagad web. Bila anda sebelumnya telah mengenal MySpace atau Friendster, maka Facebook pun tak jauh berbeda seperti kedua Online Social Networking tersebut. Facebook pertama kali hadir pada bulan Februari 2004 dengan Mark Zuckerberg sebagai pendirinya (Manis : 2009 ).
Facebook adalah
situs web jejaring sosial yang diluncurkan pada
4 Februari 2004 dan didirikan oleh
Mark Zuckerberg, seorang lulusan
Harvard dan mantan murid
Ardsley High School. Keanggotaannya pada awalnya dibatasi untuk siswa dari
Harvard College. Dalam dua bulan selanjutnya, keanggotaannya diperluas ke sekolah lain di wilayah
Boston (
Boston College,
Boston University,
MIT,
Tufts),
Rochester,
Stanford,
NYU,
Northwestern, dan semua sekolah yang termasuk dalam
Ivy League. Banyak
perguruan tinggi lain yang selanjutnya ditambahkan berturut-turut dalam kurun waktu satu tahun setelah peluncurannya. Akhirnya, orang-orang yang memiliki alamat
surat-e suatu
universitas (seperti: .edu, .ac, .uk, dll) dari seluruh
dunia dapat juga bergabung dengan
situs jejaring sosial ini. Selanjutnya dikembangkan pula jaringan untuk sekolah-sekolah tingkat atas dan beberapa perusahaan besar. Sejak
11 September 2006, orang dengan alamat
surat-e apa pun dapat mendaftar di Facebook. Pengguna dapat memilih untuk bergabung dengan satu atau lebih jaringan yang tersedia, seperti berdasarkan
sekolah, tempat kerja, atau wilayah geografis. Hingga
Juli 2007, situs ini memiliki jumlah pengguna terdaftar paling besar di antara situs-situs yang berfokus pada sekolah dengan lebih dari 34 juta anggota aktif yang dimilikinya dari seluruh dunia. Dari
September 2006 hingga September 2007, peringkatnya naik dari posisi ke-60 ke posisi ke-7 situs paling banyak dikunjungi, dan merupakan situs nomor satu untuk foto di Amerika Serikat, mengungguli situs publik lain seperti
Flickr, dengan 8,5 juta foto dimuat setiap harinya (Wikipedia : .
2.2 Hal yang Menarik dari Facebook
Di Indonesia pamor Facebook sangat tinggi peringkat facebook pada 14 januari 2009 menempati urutan ke 6 situs yang paling banyak di akses di indonesia dan urutan ke 5 untuk seluruh dunia. Sehingga banyak masyarakat maupun mahasiswa tertarikanuari 2009 dari Facebook ang ditimbulkan dari facebook bagi mahasiswa. menjadi member Facebook. Apalagi kini Facebook sedikit demi sedikit mulai mendapat perhatian lebih di Indonesia. Ini bisa di lihat dari adanya sebuah acara di salah satu televisi swasta nasional mempergunakan Facebook sebagai sarana untuk menyampaikan saran dan opini penontonnya. Itu menandakan bahwa Facebook memang layak untuk dijadikan sebagai rumah virtual di web.
Fitur-fitur menarik yang bisa di dapatkan di Facebook antara lain :
- Kita bisa membuat profile sesuai dengan keinginan dan kepribadian kita, dan memperlihatkan kepada orang lain siapa kita melalui widget-widget yang bisa kita atur sesuai selera.
- Add Friends dan memberikan comment pada member lain di Facebook
- Join group, dan melakukan diskusi
- Search Friends
- Dan fitur-fitur lainnya
Alasan bergabung dengan facebook
Alasannya sederhana untuk have fun. Selain itu Facebook merupakan Online Social Networking dengan perkembangan yang paling pesat di jagad web dibandingkan dengan yang lainnya, karena itu Facebook menjadi tempat yang tepat untuk anda bisa terus menjalin hubungan silaturahmi dan komunikasi dengan teman maupun keluarga anda.
Satu hal lagi, saat ini banyak sekali artis, bintang film, musisi bahkan politisi-politisi terkenal yang mempergunakan Facebook sebagai sarana untuk lebih mendekatkan dirinya dengan para Fans setia di seluruh dunia. Jadi, bila anda ingin lebih mendekatkan diri dengan tokoh, artis atau musisi favorit anda, maka Facebook adalah tempat yang cocok untuk dijadikan pilihan sebagai rumah virtual di jagad web (Manis : 2009).
2.3 Dampak Positif Situs Jejaring Sosial Facebook bagi Mahasiswa
Facebook, mungkin sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar orang. Ya, facebook adalah salah satu situs jejaring sosial yang sangat digemari masyarakat saat ini dan mahasiswa pada khususnya. Dan sudah sewajarnya, setiap teknologi baru, apapun bentuknya, pasti mempunyai dampak positif dan negatif. Begitu juga dengan facebook, punya dampak positif dan negatif juga. Berikut ini beberapa dampak positif dari penggunaan facebook.
Tentunya dengan Facebook kita dapat kembali bertemu dengan teman-teman lama walaupun di dunia maya. Dengan facebook komunikasi antar teman menjadi lancar walaupun berjauhan. Featurenya cukup beragam membuat nyaman menggunakannya. Bagi yang sedang jauh dari komunitas aslinya karena tugas misalnya sedang studi di luar kota atau luar negeri manfaat facebook sangat terasa. Yang saya alami saya masih tetap bisa mengikuti perkembangan komunitas saya di indonesia walupun saya sedang studi lanjut di jerman. Ini sangat diperlukan karena saya tidak akan terasing sekembalinya dari jerman dan menjalankan tugas di kampus saya semula. Banyak pengalaman teman-teman yang studi waktu dulu terasing selama bertahun-tahun sehingga seperti orang aneh ketika kembali ke komunitas semula.
Dengan Facebook kita bisa bertukar pikiran dengan sangat mudah. Pertukaran informasi difasilitasi dengan sangat bagus. Sebagai contohnya ketika kita butuh sesuatu atau ingin tahu tentang sesuatu tinggal kita tuliskan dalam status maka akan banyak respon dari teman kita.
Facebook dapat juga dimanfaatkan untuk mengkampanyekan suatu ide seperti Say No to Drug atau ide-ide lainnya. Membangun komunitas melalui Group atau Pages dengan tujuan yang baik akan sangat bermanfaat. Pertumbuhan Group atau Pages di Facebook terbilang cukup cepat. Sesuatu hal akan berkembang dengan cepat kalau dibangun secara bersama. Dengan pages, suatu perusahaan juga dapat mengiklankan produknya. Mengenai aturan lebih detail bisa ditanyakan ke Facebook Team. Seharusnya memang Facebook kita manfaatkan secara positif.
Di era internet saat ini, Facebook telah menciptakan ruang publik (public space) baru, bahkan lebih jauh dari itu, sebuah lingkungan publik (public sphere) baru bagi masyarakat. Ruang publik atau lingkungan publik merupakan bagian dari teori demokrasi moderen. Ruang publik memberikan kesempatan berpartisipasi yang lebih kepada masyarakat untuk mengekspresikan ide-idenya lebih jauh, dan menghadirkan pola dialektika yang baru (Maji : 2009).
Dalam kehidupan Mahasiswa yang semakin asosial, kehadiran Facebook setidaknya membantu merajut kembali relasi antar individu yang terputus, akibat dinamika kehidupan yang memaksa masyarakat semakin individualistis. Meski hal tersebut masih dapat diperdebatkan, mengingat kehidupan daring tidak dapat dipersamakan dengan kehidupan riil, namun jujur diakui masyarakat membutuhkan wadah untuk bertemu dan saling berinteraksi. Sebagai contoh salah satu dosen ilmu komunikasi UPN Jogja mengakui bertemu dengan teman SMA nya di Facebook setelah 21 tahun tidak pernah bertemu.
Facebook juga bisa digunakan untuk mencari uang. Misalnya perusahaan-prusahaan melakukannya dengan memasang iklan di situs pertemanan tersebut. Selain perusahaan, kita pun dapat berbisnis di sini tanpa harus melalui iklan di Facebook, misalnya dengan memajang foto-foto produk yang kita jual dan menyebarkan foto-foto tersebut kepada teman-teman kita. Facebook bisa digunakan mempromosikan produk, jasa, instansi, atau hal lain. Bahkan, pada saat pemilu legislatif kemarin, sebagian caleg juga menggunakan facebook untuk media kampanyenya.
Berikut beberapa nilai-nilai positif yang di dapatkan dari Facebook adalah sebagai berikut (Ramadoni : 2009).
- Memperluas jaringan pertemanan, dengan Facebook bisa mendapat teman-teman baru, namun ada juga yang sepertinya kurang bermaksud baik.
- Mempererat tali silaturahmi, dengan FAcebook bertemu kawan-kawan lama dan akhirnya komunikasi dapat berlanjut hingga sekarang, sampai-sampai bisa mengadakan reuni kecil-kecilan.
- Cepat mendapatkan informasi terkini tentang teman kita.
- Media refreshing, member selalu bisa menjadi lebih rilex ketika membuka Facebook,
- Meningkatkan angka penjualan, bagi yang memiliki bisnis atau usaha Facebook merupakan media promosi yang gratis dan sangat efektif bagi usaha.
- Dalam facebook banyak terdapat kuis yang bermanfaat untuk mengetahui lebih banyak tentang siapa sih kita sebenarnya. Namun, kita juga harus tetap waspada, sebagian kuis yang terdapat dalam facebook mengandung unsur – unsur ramalan.
- Sarana diskusi, di facebook kita bisa bergabung dengan berbagai komunitas / grup.
2.4 Dampak Negatif Situs Jejaring Sosial Facebook Bagi mahasiswa
Pengguna Facebook yang masih dalam menempuh pendidikan seperti mahasiswa hendaknya lebih berhati-hati, karena menurut studi yang dilakukan oleh Ohio State University, semakin sering mahasiswa menggunakan Facebook, semakin sedikit waktu mahasiswa belajar dan semakin buruklah nilai-nilai mata kuliah atau pelajaran. Begitu tertulis dalam laporan studi yang mengambil sampel 219 mahasiswa Ohio State University tersebut disebutkan bahwa 65% mahasiswa setiap hari mengakses Facebook minimal satu kali dan menghabiskan setidaknya satu jam di laman tersebut. Yang menarik, 79% dari pengguna Facebook merasa bahwa menggunakan laman tersebut tidak mempengaruhi kualitas pekerjaan mereka. Namun yang terpengaruh adalah nilai ujian (Kompas : 2009).
Faktanya, jika jika pengguna Facebook, kemungkinan besar kita selalu ingin mengetahui status yang dikabarkan oleh teman-teman kita. Seperti asiknya melihat foto-foto pesta teman-teman dekat kita, dan pertanyaan-pertanyaan yang berharap mendapatkan komentar karena kita ingin memastikan seseorang di jaringan pertemanan kita sedang membaca tulisan kita memang sangat menggoda hati dan juga menyita waktu. Akhirnya, kita mungkin terpicu untuk menulis hal-hal tak penting, membaca hal-hal sepele, dan juga berpikir secara tak cerdas.
Dari sekian banyak manfaat dan kesenangan yang didapat dari Facebook, ternyata Facebook juga memiliki dampak negatif bahkan menjurus kriminal karena situs ini bisa menyebabkan “kecanduan”. Misalnya seorang pria berusia 19 tahun yang tidak disebutkan identitasnya merampas sebuah laptop milik seorang pelanggan kedai kopi Starbucks hanya demi mengecek akun Facebook miliknya. Ada lagi kasus di london seorang suami tega membunuh istrinya hanya karena sang istri menuliskan status -single- di facebooknya. selain itu Facebook juga memiliki fasilitas untuk membuat grup atau suatu komunitas. Tidak jarang fasilitas tersebut dimanfaatkan untuk menyudutkan seseorang atau suatu kelompok tertentu (Wulantomo : 2009).
Sedangkan dampak buruk Facebook bagi mahasiswa antara lainnya yaitu :
- Informasi/data pribadi terancam, hati-hati dalam memasukkan data-data yang bersifat sangat pribadi karena bukan tidak mungkin akan dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
- Awas kecanduan, cukup banyak mendengar orang-orang yang akhirnya malahan addicted sama Facebook dan akhirnya urusan mereka menjadi terbengkalai, intinya berusahalah proporsional dalam menggemari apapun.
- Informasi menjadi semakin mudah diputar-balikan, kalau ini sebetulnya merupakan dampak negatif dari internet secara umum, dan tentu saja akhirnya masuk ke dalam dampak negatif facebook
- Lebih banyak waktu mahasiswa yang terbuang sia-sia untuk hal yang kurang bermanfaat. Apa lagi kalau sudah kena sindrom facebookholic alias kecanduan dan membuat boros uang.
- Mahasiswa menjadi malas belajar, mengerjakan tugas atau pekerjaan yang seharusnya kita kerjakan
- Memicu mahasiswa untuk melakukan pergaulan bebas tanpa batas. karena di dalam dunia maya, dunia tanpa batas, seseorang bisa menjelma menjadi siapa saja dan berbuat apa saja, baik atau buruk
Dampak buruk atau negatif yang terkadang tidak mahasiswa sadari adalah sebagai berikut (dhidikp : 2009).
1. Mengurangi kinerja.
Banyak karyawan perusahaan, dosen, mahasiswa yang bermain facebook pada saat sedang bekerja. Mau diakui atau tidak pasti mengurangi waktu kerja. Sebenarnya bisa dikurangi akibatnya jika kita bisa memanage waktu yaitu bermain facebook ketika istirahat. Saya sendiri mengharamkan facebook bagi diri saya ketika saya sedang di institut. Hari senin sampai jum’at dari jam 9 sampai jam 18 adalah waktu terlarang bagi saya untuk membuka facebook.
2. Berkurangnya perhatian terhadap keluarga.
Mau diakui atau tidak ini terjadi jika kita membuka facebook saat sedang bersama keluarga. Sebuah riset di inggris menunjukan bahwa orang tua semakin sedikit waktunya dengan anak-anak mereka karena berbagai alasan. Salah satunya karena Facebook. Bisa terjadi sang suami sedang menulis wall, si istri sedang membuat koment di foto sementara anaknya diurusi pembantu. Saya termasuk orang kolot dalam hal ini. Saya akan membatasi diri saya dan keluarga saya untuk sekedar bermain facebook atau sms-an yang tidak penting saat bersama keluarga.
3. Tergantikanya kehidupan sosial.
Facebook sangat nyaman sekali. Saking nyamannya sebagian orang merasa cukup dengan berinteraksi lewat facebook sehingga mengurangi frekuensi ketemu muka. Ada sebuah hal yang hilang dari interaksi seperti ini. Bertemu muka sangat lain dan tidak seharusnya digantikan dengan bertemu di dunia maya. Obrolan, tatapan mata, ekspresi muka, canda lewat ketawa tidak bisa tergantikan oleh rentetan kata2 bahkan video sekalipun.
4. Batasan ranah pribadi dan sosial yang menjadi kabur.
Dalam Facebook kita bebas menuliskan apa saja, sering kali tanpa sadar kita menuliskan hal yang seharusnya tidak disampaikan ke lingkup sosial. Persoalan rumah tangga seseorang tanpa sadar bisa diketahui orang lain dengan hanya memperhatikan status dari orang tersebut.
5. Tersebarnya data penting yang tidak semestinya.
Seringkali pengguna Facebook tidak menyadari beberapa data penting yang tidak semestinya ditampilkan secara terbuka. Seperti sudah dijelaskan dalam artikel tentang keamanan facebook, default dari info kita seharusnya tertutup dan tidak tertampil. Kalau memang ada yang perlu baru dibuka satu per satu sesuai kebutuhan.
6. Pornografi.
Sebagaimana situs jejaring sosial lainnya tentu ada saja yang memanfaatkan situs semacam ini untuk kegiatan berbau pornografi.
7. Pemanfaatan untuk kegiatan negatif.
Walupun telah diatur dalam peraturan penggunaan Facebook, tetap saja ada pihak yang memanfaatkan facebook untuk kegiatan negatif melalui group ataupun pages.
8. Kesalahpahaman.
Facebook merupakan jaringan sosial yang sifatnya terbuka antara user dan teman-temannya. Seperti kehidupan nyata gosip atau informasi miring dengan cepat juga dapat berkembang di jaringan ini. Haruslah disadari menulis di status, di wall dan komentar diberbagai aplikasi adalah sama saja seperti obrolan pada kehidupan nyata bahkan efeknya mungkin lebih parah karena bahasa tulisan terkadang menimbulkan salah tafsir. Sudah ada kasus pemecatan seorang karyawan gara-gara menulis yg tidak semestinya di facebook, juga terjadi penuntutan ke meja pengadilan gara-gara kesalahpahaman di Facebook.
9. Mempengaruhi kesehatan (masih perdebatan).
Sebuah artikel di media inggris menyebutkan Facebook dapat meningkatkan stroke dan penyakit lainnya. Alasan yang dikemukakan menurut saya masih perlu dikaji lagi. Kalau menurut pendapat saya bukan karena facebooknya tetapi karena kebiasaan duduk berlama-lama di depan komputer.
10. Penipuan.
Seperti media online lainnya, Facebook juga rentan dimanfaatkan untuk tujuan penipuan. Kita tidak akan tahu sebenarnya siapa dibalik account facebook. Orang dengan mudah membuat account baru untuk keperluan yang tidak baik. Ada yang menggunakan modus berkenalan dan akhirnya menjadi akrab di dunia maya yang ternyata ujung-ujungnya digunakan untuk melakukan penipuan atau tindakan kriminal lainnya.
2.5 Cara Menanggulangi Dampak Negatif dari Facebook
Facebook adalah sarana, dampak baik atau buruk tergantung dari kemampuan seseorang mengatur dirinya. Sebaiknya para mahasiswa pergunakan situ jejaring social facebook sesuatu sesuai porsinya. Pahami dengan benar etika dalam kehidupun maya selayaknya etika di kehidupan nyata agar tidak menimbulkan hal-hal yang negatif.
Facebook memiliki banyak sekali dampak positif. Namun banyak pula dampak negatif yang mungkin timbul akibat “mainan” tersebut. Hal ini tergantung pada pengendalian diri kita masing-masing. Jika tidak mampu mengontrol tentunya kita akan terjerumus dalam hal-hal negatif tersebut di atas. Jadi, pandai-pandailah mengendalikan diri dan manfaatkan teknologi ini secara bijak dan baik (Fayuciha : 2009).
Sebenarnya masalah ini bisa diatasi jika sang pengguna (user) facebook dapat mengatur jadwalnya dengan baik, kapan waktunya membuka facebook dan kapan waktunya belajar. Dengan manajemen waktu yang baik kita sebagai pengguna facebook malah akan memperoleh banyak dampak postifnya bukan dampak negatifnya. Facebook seperti alcohol yang bisa dipakai untuk obat tetapi juga sebagai minuman yang memabukan dan berdampak buruk bagi kesehatan.
Jangan mau menjadi orang bodoh, apalagi seperti Homer Simpson [Generate by Smileykiti] (nggak ketulungan)
Dan inilah saatnya kita menyadari bahwa kita tidak boleh terlalu menuruti keinginan kita terus-menerus membuka facebook walaupun mengurangi aktivitas kita berhubungan dengan teman-teman kita. Atur waktu sebaiknya untuk segala sesuatu jangan terpaku pada facebook saja, karena dari pengalaman saya sendiri benar-benar sudah merasakan salah satu dampak buruk facebook seperti artikel-artikel diatas yaitu berkurangnya kemauan untuk belajar serta sulit berkonsentrasi dalam mengikuti perkuliahan. [Generate by Smileykiti]
Seperti bucks bunny yang berkata “that’s all folk”, saya sudahi artikel ini dengan kembali mengingatkan anda untuk tetap selalu mengatur waktu dan jangan hanya terpaku pada facebook
BAB III
PENETUP
3.1 Simpulan
Facebook adalah website jaringan sosial dimana para pengguna dapat bergabung dalam komunitas seperti kota, kerja, sekolah, dan daerah untuk melakukan koneksi dan berinteraksi dengan orang lain. Orang juga dapat menambahkan teman-teman mereka, mengirim pesan, dan memperbarui profil pribadi agar orang lain dapat melihat tentang dirinya. Salah satu dari pengguna Facebook adalah dari kalanggan mahasiswa. Saat ini para mahasiswa sangat sering mengunjunggi facebook setiap harinya. Namun sudah sewajarnya, setiap teknologi baru, apapun bentuknya, pasti mempunyai dampak positif dan negatif. Begitu juga dengan facebook, pasti punya dampak positif dan negatif juga. Untuk menggurangi atau menanggulangi dampak negatif yang ditimbulkan oleh Facebook seharusnya, para mahasiswa yang menggunakan situs jejaring sosial seharusnya pandai-pandailah mengendalikan diri dan manfaatkan teknologi ini secara bijak dan baik.
DAFTAR PUSTAKA
WWW.GOOGLE.COM
WWW.FACEBOOK.COM
LETSBOOK.TK