Ciri-Ciri Orang Yang Terserang "Penyakit" Kecanduan Ponsel —
Zaman sekarang, orang gelisah jika sehari tidak pegang ponsel itu sudah
biasa. Namun bila sudah menampakkan tanda-tanda seperti ini, maka
kecanduan ponsel sudah bisa dikategorikan gangguan mental seperti halnya
orang takut ketinggian.
Sebutan bagi orang-orang yang mengalami gangguan mental berupa takut
berpisah dengan ponsel adalah nomofobia. Saat tidak memegang ponsel,
ciri-ciri orang yang mengalami gangguan tersebut adalah sebagai berikut :
- Serangan panik
- Pusing, kepala berputar-putar
- Sesak napas
- Mual
- Keringat dingin
- Denyut jantung meningkat
- Gemetar
- Nyeri dada
Perasaan gelisah pada pengidap
nomofobia tidak hanya dialami saat
benar-benar berpisah dari ponselnya, tetapi juga saat berada di lokasi
yang tidak ada sinyal. Kehabisan baterai dan lupa bawa charger atau
berada di lokasi yang mengharuskan ponsel untuk dimatikan juga bisa
memicu serangan panik.
Ciri lain yang bisa diamati dari pengidap
nomofobia adalah
kecenderungan untuk selalu mengecek ponsel, padahal belum tentu ada
panggilan atau pesan masuk. Begitu juga apabila dalam beberapa waktu
ponselnya tidak berbunyi, pengidap
nomofobia pasti akan menjadi panik dan gelisah.
Meski kelihatannya berlebihan, gangguan mental seperti ini sebenarnya
bukan sesuatu yang langka. Sebuah penelitian membuktikan, 66 persen dari
1.000 responden yang di survei menunjukkan gejala-gejala yang
dikategorikan sebagai perilaku
nomofobia.
Berdasarkan usianya, nomofobia lebih banyak menyerang kaum muda
dibandingkan orang dewasa. Gangguan ini dialami oleh 77 persen responden
dari kelompok umur 18-24 tahun, sedangkan pada kelompok umur 25-34
tahun angkanya hanya sekitar 64 persen.
Nomofobia juga lebih banyak dialami oleh perempuan dibanding
laki-laki. Menariknya lagi, 41 persen pengidap nomofobia dihantui
perasaat takut kalau sewaktu-waktu isi ponsel khususnya kotak pesannya
diintip dan dibaca-baca oleh orang lain tanpa izin.
Artikel Terkait: